Guru SMAN 1 Manggar Raih Juara 2 Nasional Berkat Cerita Inspiratif Jadi ASN

Kabar membanggakan kembali datang dari sekolah berprestasi di Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur (Beltim).  Hariyanto, guru Biologi di SMAN 1 Manggar, berhasil meraih Juara 2 Nasional dalam ajang Lomba Cerita Inspiratif yang diselenggarakan oleh PPM Management. 

Ajang bergengsi ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional 2025, dan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai latar belakang di seluruh Indonesia.

Tak seperti lomba cerita konvensional, kompetisi ini menantang para peserta untuk menyampaikan kisah inspiratif melalui format Instagram Carousel—perpaduan visual dan narasi yang menuntut kekuatan pesan sekaligus estetika desain. 

Dalam lomba tersebut, para peserta diminta membagikan kisah nyata tentang perjuangan, pengabdian, serta semangat kebangkitan yang relevan dengan peran mereka di masyarakat.  Hariyanto, yang sehari-hari mengajar Biologi, menyampaikan kisah perjuangannya dengan judul "Comeback Stronger".

Kisah Inspiratif Perjuangan Menjadi ASN

Cerita yang disampaikan Hariyanto bukan fiksi. Ia mengangkat pengalaman pribadinya mengikuti seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah ia jalani berulang kali Dalam salah satu momen, ia bahkan sempat memperoleh nilai tertinggi, namun tak kunjung dinyatakan lulus. Kegagalan demi kegagalan itu sempat membuat semangatnya runtuh.

“Ada titik di mana saya merasa tidak sanggup lagi. Rasanya sudah cukup berusaha, tapi hasilnya tak kunjung datang. Tapi saya sadar, saya tidak bisa berhenti. Karena saya bukan hanya berjuang untuk diri saya sendiri, tapi juga untuk harapan siswa-siswa saya di sekolah,” tulis Hariyanto dalam salah satu slide Carousel-nya. 

Meski belum menjadi ASN, Hariyanto tak berhenti mengajar. Ia menemukan makna hidupnya di ruang kelas, saat menyaksikan semangat belajar para siswa yang selalu haus akan ilmu. Dari sana, ia membangun kembali tekadnya.

“Saya belum jadi ASN. Tapi saya tetap guru. Saya belum sampai tujuan, tapi saya sudah berjalan sejauh ini. Itu juga kemenangan,” kata Guru Biologi itu.

Didukung Tim Fotografi SMAN 1 Manggar

Karya Hariyanto menjadi salah satu yang paling mencuri perhatian juri. Bukan hanya karena kekuatan narasinya yang jujur dan menyentuh, tapi juga karena visualisasi cerita yang dikemas dengan apik. Slide demi slide dalam Carousel tersebut disusun bersama tim fotografi SMAN 1 Manggar, menciptakan rangkaian gambar dan teks yang menyatu secara emosional. 

Kreativitas dan kerja kolaboratif ini berhasil mengantarkan Hariyanto menempati posisi kedua dari ratusan peserta lainnya dalam lomba cerita inspiratif tingkat nasional tersebut.

Ucapan Terima Kasih dan Harapan

Usai diumumkan sebagai pemenang, Hariyanto menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya. Ia mengaku bahwa pencapaiannya adalah hasil dari banyak dukungan, doa, dan kolaborasi. 

“Saya berterima kasih kepada kedua orang tua saya yang tidak pernah berhenti mendoakan saya. Kepada keluarga besar SMAN 1 Manggar, terutama kepada Bapak Kepala Sekolah, Sabarudin, M.Pd, yang selalu memberikan ruang tumbuh bagi kami, para guru,” ucapnya dengan penuh haru. Ia juga mengapresiasi rekan-rekan guru yang selalu menyemangatinya, para siswa yang menjadi sumber inspirasinya setiap hari, serta tim fotografi sekolah yang telah menerjemahkan kisahnya menjadi karya visual yang menyentuh.

“Ini bukan hanya cerita saya, tapi juga cerita dari mereka yang selalu mendukung saya untuk terus bangkit. Terima kasih untuk semua kepercayaan dan semangat yang diberikan,” tambah Hariyanto.

Ajang untuk Menumbuhkan Semangat Bangkit

Lomba Cerita Inspiratif ini merupakan inisiatif dari PPM Management sebagai bagian dari kampanye Hari Kebangkitan Nasional 2025. Melalui ajang ini, panitia berharap dapat menumbuhkan semangat kebangkitan dari individu-individu biasa yang memiliki pengaruh luar biasa di lingkungannya.

Dalam pernyataan resminya, pihak panitia mengatakan bahwa karya-karya peserta menjadi bukti nyata bahwa masih banyak sosok yang menjadi agen perubahan, terutama di bidang pendidikan.

Hariyanto menjadi salah satu bukti bahwa guru adalah garda depan perubahan, tidak hanya di dalam kelas, tetapi juga dalam menginspirasi semangat perjuangan dan harapan bagi generasi muda.

Artikel ini disalin sepenuhnya dari laman https://belitongekspres.bacakoran.co/read/15976/guru-sman-1-manggar-raih-juara-2-nasional-berkat-cerita-inspiratif-jadi-asn/15