• SMA NEGERI 1 MANGGAR
  • Totality Is The Key To Quality

Pentingnya Kokohkan Karakter Pemuda Masa Depan

 

Para pemuda adalah generasi penerus masa depan yang keberadaannya sangat menentukan langkah kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Keberadaan para generasi muda saat ini kelak akan menjadi pelopor pergerakan kemajuan Indonesia, yang mana setelah itu para pemuda akan menjadi tonggak yang sangat menentukan dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia.

Peranan para pemuda Indonesia saat ini mengalami pasang surut yang disebabkan oleh dinamika perkembangan politik, sosial, dan budaya. Khususnya para pemuda yang menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan masyarakat di era globalisasi. Sedikit banyaknya, telah terlihat bahwa para pemuda saat ini memiliki eksistensi jiwa yang perlahan meninggalkan nilai-nilai Pancasila.

Sangat disayangkan bahwa Pancasila bukan lagi menjadi landasan utama ketika para pemuda bertindak dan berperilaku dari berbagai segi kehidupan generasi muda. Kepribadian dan perilaku pemuda saat ini cenderung semakin menjauh dari nilai-nilai Pancasila dan seakan kehilangan jati diri mereka sebagai generasi penerus yang berakar dari nilai-nilai luhur dan budaya bangsa.

Para pemuda saat ini seperti memiliki ketahanan yang lemah terhadap budaya. Hal ini bisa ditunjukkan dengan terjadinya gejala krisis identitas sebagai akibat norma-norma lama yang mulai melemah. Sehingga hal ini menyebabkan disorientasi tata nilai. Belum lagi semakin meningkatnya semangat kebebasan yang sudah memberikan peningkatan tumbuhnya pandangan yang serba diperbolehkan yang sudah mengakibatkan budaya hedonis menguat di dalam generasi muda.

Hal tersebut semakin terlihat bagaimana identitas budaya bangsa yang hilang sehingga sering terjadi hal-hal yang seharusnya tidak terjadi, seperti tawuran para pelajar dan mahasiswa, seks bebas, narkoba, fenomena geng motor, kekerasan yang dilakukan oleh para pemuda, dan lain sebagainya. Oleh sebab itulah, sangat penting untuk kembali mengokohkan karakter pemuda masa depan yang bisa menentukan kehidupan di masa yang akan datang.

Para pemuda seharusnya memiliki perilaku dan peran yang dilakukan berdasarkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sudah waktunya para pemuda Indonesia mengubah sikapnya dengan meninggalkan budaya hedonis dan budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Alangkah baiknya, para pemuda memegang peran aktif secara bersama-sama dan tidak bersikap individualisme. Hal ini bisa dilakukan dengan dibarengi kolaborasi masyarakat agar lebih menanamkan nilai-nilai Pancasila di tengah berbagai permasalahan sosial yang saat ini perlahan terlepas dari jati diri dan identitas sebagai bangsa Indonesia.

Karakter pemuda masa depan Indonesia harus dikuatkan agar budaya, identitas nasional, serta jati diri dari suatu bangsa tetap bertahan ditengah globalisasi dalam menghadapi berbagai ancaman dan tantangan. Dengan demikian, karakter para pemuda Indonesia tidak akan mudah luntur akibat globalisasi yang menyebabkan goncangan budaya (culture shock) dan kemudian berujung pada ketahanan budaya yang lemah.

Agar karakter pemuda semakin kokoh, maka dibutuhkan pendidikan dan pembinaan karakter. Sebab kedua hal tersebut memiliki peranan yang sangat besar agar peradaban generasi penerus bangsa semakin maju dan menjadi bangsa yang semakin terdepan dengan sumber daya manusia yang berilmu, berwawasan, dan berkarakter.

Pendidikan, pembentukan, dan pembinaan karakter bangsa sangat erat kaitannya dengan pengembangan aspek potensial sebagai potensi keunggulan bangsa. Karakter yang dimiliki oleh para pemuda masa depan berperan sebagai kekuatan sehingga bangsa Indonesia nantinya tidak akan terombang-ambing di tengah perkembangan zaman. Karakter juga yang menjadi hal yang sangat krusial dalam berbangsa dan bernegara. Bahkan keberadaannya dapat mengontrol dahsyatnya ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh manusia.

Pembentukan kembali karakter pemuda masa depan sangat penting agar para generasi muda ini memiliki kesadaran, pemahaman, rasa, serta perilaku berbangsa dan bernegara yang dilandaskan dari nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, memiliki komitmen terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia serta memiliki prinsip Bineka Tunggal Ika.

Pembentukan karakter ini juga berkaitan erat dengan perubahan sosial yang terjadi di kalangan masyarakat saat ini. Para pemuda tentu saja perlu melakukan adaptasi terhadap masyarakat agar dapat menyesuaikan diri apabila terjadi suatu perubahan dalam masyarakat.

Adapun proses perubahan sosial tersebut dinamakan difusi. Difusi ini berarti seorang individu yang menyebarkan unsur-unsur sosial budaya kepada individu lain. Apabila dalam proses penyebaran sosial budaya ini tidak diselingi oleh karakter yang baik, tentunya akan mengancam kebudayaan-kebudayaan Indonesia yang harusnya para pemuda lestarikan. Termasuklah dalam hal ini budaya barat (westernisasi), hingga fenomena K-Pop di Indonesia sebagai wujud ekspansi dari budaya Korea, dan lain sebagainya.

Pada dasarnya, Pancasila juga menekankan nilai-nilai yang mampu menumbuhkan karakter dan rasa nasionalisme pada setiap pemuda supaya memiliki ketahanan global. Jadi para pemuda masa depan nantinya bisa memiliki rasa nasionalisme atau cinta tanah air, sehingga nantinya mereka tidak akan lagi menyebabkan permasalahan yang berkaitan dengan rasa solidaritas dan moralitas. Diharapkan pada masa yang akan mendatang, mereka bisa memiliki rasa kebersamaan dan karakter yang kuat di mana saja dan kapan saja.

Ini juga akan membuat masyarakat menjadi aman dan tentram, sebab para pemuda masa depan mempunyai rasa solidaritas yang tinggi untuk membela rakyat agar Indonesia bisa semakin maju dan berkembang. Dengan demikian, para pemuda masa depan bisa memiliki figur yang kokoh sehingga bisa melebur dan memperjuangkan nasionalisme Indonesia yang lebih inklusif, religius, dan kerakyatan.

Para pemuda masa depan juga yang akan mewariskan nilai-nilai ideal Pancasila terhadap generasi di bawahnya lagi agar mereka mempunyai bekal dengan pendidikan karakter yang berlandaskan Pancasila menekankan nilai-nilai agar mampu menumbuhkan rasa patriotik sebagai warga negara yang baik.

Diharapkan nantinya para pemuda masa depan mampu menjaga kearifan lokal dengan cara mempelajari kebudayaan khas Indonesia yang ada dan terus melestarikan kebudayaan sebagai warisan yang perlu dikembangkan dan dijaga keberadaannya.

Oleh: Clarissa

Siswa Kelas Sosioliterasi Gen 2

SMA Negeri 1 Manggar

Artikel ini telah terbit di harian Belitong Ekspress pada Selasa, 11 Januari 2022

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
OSN Kabupaten Beltim, SMAN 1 Manggar Jadi Juara 5 Tahun Berturut

Sepak terjang SMAN 1 Manggar dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat kabupaten Belitung Timur (Beltim) belum terkalahkan. Tahun 2024 ini, SMAN 1 Manggar kembali menyabet gelar juar

18/04/2024 19:59 WIB - Administrator
SMAN 1 Manggar Belitung Timur Juarai OSN Kabupaten Beltim 5 Tahun Berturut-turut

Sepak terjang SMAN 1 Manggar dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat kabupaten Belitung Timur (Beltim) belum terkalahkan

18/04/2024 19:55 WIB - Administrator
SMAN 1 Manggar Peduli 2024, SMANSA Bagikan 383 Paket Sembako Senilai Rp39.415.000

Didik SMANSA Peduli SMAN 1 Manggar kembali di gelar pada Rabu (03/04)  dan Kamis (04/04) didepan kantor camat Manggar. Kegiatan ini merupakan hal rutin yang dilakukan SMAN 1 Mangg

08/04/2024 11:22 WIB - Administrator
123 Pelajar Beltim Lulus Perguruan Tinggi Negeri Melalui Jalur SNBP 2024, Smansa Manggar Menjadi Yang Terbanyak.

 Sebanyak 123 pelajar Belitung Timur lulus seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP). Sementara itu, terdapat 73 pelaja

08/04/2024 11:16 WIB - Administrator
SMAN 1 Manggar Raih Prestasi Gemilang Karya Tulis Ilmiah Sumber Daya Air 2024, Sisihkan 1044 Peserta

BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - SMAN 1 Manggar Kabupaten Belitung Timur (Beltim) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Beltim) kembali mendulang prestasi gi

28/03/2024 13:02 WIB - Administrator
48 Siswa SMAN 1 Manggar Belitung Timur Lolos SNBP 2024, Arifki Berhasil Masuk Kedokteran Hewan IPB

Sebanyak 48 siswa di SMAN 1 Manggar berhasil lolos dalam Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) untuk masuk perguruan tinggi negeri 

28/03/2024 12:54 WIB - Administrator
Inovasi Kampung Galaksi, Ajang Dakwah Kekinian SMAN 1 Manggar di Bulan Ramadan

Inovasi dan kreativitas selalu dilakukan oleh SMAN 1 Manggar. Dalam menyambut bulan ramadhan, sekolah dan tagline totalitas kunci kualitas ini kembali melakukan inovasi pada Jumat (8/03

12/03/2024 11:18 WIB - Administrator
Peningkatan Kompetensi Profesional Guru, Guru Besar Upi Bandung Berikan Inspirasi di Beltim

KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI BELITUNG TIMUR SMAN 1 Manggar tidak hentinya terus melakukan inovasi dan pengembangan. Kali ini sekolah negeri tertua di Kabupaten Belitung Timur tersebu

12/03/2024 11:15 WIB - Administrator
SMAN 1 Manggar Bangka Belitung Nyaba Ka SMAN 15 Bandung.... Ternyata Jadi Kepala Sekolah Harus "Gila"....

Jumat, 1 Maret 2024 SMAN 15 Bandung menerima kunjungan Kepala SMAN 1 Manggar beserta tim, diterima di ruang rapat wakasek SMAN 15 Bandung.  Hadir Sabarudin, M,

12/03/2024 11:10 WIB - Administrator
Studi Tiru di Dua Sekolah, SMAN 1 Manggar Panen Ilmu di Bekasi & Bandung

SMA Negeri 1 Manggar tidak hentinya mengembangkan kemampuan kepala sekolah, guru dan siswanya. Guna mengembangkan hal tersebut, sekolah ini melakukan studi tiru ke SMA Islam PB Soedirma

12/03/2024 11:04 WIB - Administrator